Penyayi Muda Berbakat Mike Mohede Mninggal Karena Serangan Jantung, Kok Bisa ya? Ini Penjelasannya!!
Penyayi Muda Berbakat Mike Mohede Mninggal Karena Serangan Jantung, Kok Bisa ya? Ini Penjelasannya!!
Dunia hiburan Tanah Air kini tengah berduka. Pasalnya penyanyi berbakat dengan suara merdu nan lembut dengan penampilan imut "Mike Mohede" telah meninggal dunia pada hari, Minggu (31/7/2016) yang di duga karena serangan jantung. Ketika Istirahat siang, Kabar duka berpulangnya Mike Mohede sangat mengejutkan berbagai kalangan masyarakat, karena seperti yang kita tahu usia Mike Mohede masih terbilang cukup muda, bahkan sedang berada di puncak kariernya yaitu sekitar 32 tahun.
Namun faktanya kita juga harus yakin bahwa Mike bukanlah selebriti pertama dan satu-satunya yang telah menutup usia di usia yang masih terbilang muda. Beberapa aktor maupun aktris muda juga ada yang telah tutup usia,dan beberapa selebriti tersebut juga di akibatkan oleh serangan jantung di usia muda. Bahkan beberapa waktu lalu kita juga mendengar kabar duka, yaitu pesinetron cantik Irena Justin pun dikabarkan meninggal dunia, yang juga diduga karena serangan jantung pada usia yang jauh lebih muda yaitu di usia 22 tahun.
Dahulu penyakit jantung atau stroke sangat identik dengan pasien yang memiliki usia lanjut atau perkiraan di atas usia 50 tahun. Namun di jaman modern ini, justru orang-orang muda seperti Mike Mohede dan Irena Justine pun juga bisa mengidap penyakit jantung dan serangan jantung yang mengerikan sekaligus mematikan ini.
Jika kita melihat data statistik Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Balitbangkes) Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, dari total kematian yang mencapai hingga angka
41.590 yang ada di Indonesia, 21,1 persennya dari angka tersebut 41.590 disebabkan oleh sakit stroke dan 19,1, persennya lagi di akibatkan penyakit jantung dan koroner. Itu artinya penyakit stroke, penyakit jantung atau koroner memberikan kontribusi yang cukup besar dalam memberikan angka kematian di Indonesia.
Lalu pertanyaan yang paling mendasar adalah, mengapa orang yang masih muda seperti Mike Mohede bisa juga terkena serangan jantung?
Mengutip dari Harvard Men's Health Watch edisi 2009 yang dilansir laman Harvard Medical School, 10 persen penyakit serangan jantung juga dapat menimpa kaum berusia muda di bawah umur 45 tahun. Sama seperti serangan jantung yang menimpa orang-orang yang telah lanjut usia, 80 persen penyakit atau serangan jantung mendadak ini disebabkan oleh masalah arteri koroner, seperti penyumbatan kolesterol pada arteri di organ jantung.
Penyebab lain dari penyakit atau serangan jantung pada orang-orang berusia muda termasuk juga di sebabkan kelainan pada satu atau lebih pembuluh arteri, bisa juga di karenakan penggumpalan darah pada bagian lain dan dibawa menuju arteri jantung, kelainan sistem pembekuan, kejang atau inflamasi pembuluh arteri, trauma pada dada, serta penyalahgunaan obat.
Penyakit jantung pada orang-orang berusia muda seringkali dikaitkan dengan faktor risiko yang
sama pada penyakit yang di derita orang yang telah lanjut usia. Hal tersebut biasanya termasuk riwayat penyakit jantung dalam keluarga, kebiasaan merokok, karena kolesterol tinggi, hipertensi, obesitas abdominal, diabetes, sindrom metabolik, kurangnya berolahraga, emosi terpendam, peningkatan kadar protein C-reaktif, dan kurangnya pengetahuan tentang gejala dan penyakit jantung yang mungkin di derita.
Menurut pernytaan dari seorang peneliti dari Coronary Artery Risk Development in Younh Adults (CARDIA) telah mengevaluasi 5000 orang yang masih dalam muda, mulai usia 18 hingga 30 tahun. CARDIA memonitor para relawan selama 15 tahun untuk melihat bagaimana faktor risiko mempengaruhi kesehatan jantung mereka.Dengan percobaan menghisap 10 batang rokok per hari. Ternyata mampu meningkatkan risiko penyakit jantung hingga 50 persen, kemudia, peningkatan
setiap 30 mg/dL kolesterol LDL dapat meningkatkan risiko hingga 50 persen, dan setiap peningkatan 10 mm Hg dalam tekanan sistolik darah juga dapat menambah risiko hingga 30 persen.
Harvard Men's Health Watch mengingatkan mereka para pemuda pemudi generasi emas, atau mereka yang merasa masih muda, dan menginginkan kesehatanya terjaga selain Mike Mohede agar tidak mengabaikan gejala-gejala penyakit jantung, hanya karena mereka merasa "terlalu muda" untuk mengidap penyakit mengrikan tersebut. Tindakan pencegahan terhadap penyakit tersebut pun sebaiknya dilakukan sedini mungkin.
Nagh itulah ternyata beberpa penyebab atau kemungkinan yang dapat menyebabkan seorang Mike Mohede yang terbilang masih muda juga dapat mengidap penyakit yang umumnya di derita orang-orang yang telah lanjut usia. Hal itu harusnya menjadikan pelajaran bagi kaum muda di seluruh dunia, bahwa meskipun kita masih muda, tidak boleh mengabaikan gejala yang dapat menyebabkan penyakit jantung timbul, tentu dengan juga menjaga pola hidup sehat, tidak merokok tidak menggunkan obat2 terlarang dan rajin berolahraga untuk menjaga kebugaran tubuh.
Sumber : Health.liputan6,com
Dunia hiburan Tanah Air kini tengah berduka. Pasalnya penyanyi berbakat dengan suara merdu nan lembut dengan penampilan imut "Mike Mohede" telah meninggal dunia pada hari, Minggu (31/7/2016) yang di duga karena serangan jantung. Ketika Istirahat siang, Kabar duka berpulangnya Mike Mohede sangat mengejutkan berbagai kalangan masyarakat, karena seperti yang kita tahu usia Mike Mohede masih terbilang cukup muda, bahkan sedang berada di puncak kariernya yaitu sekitar 32 tahun.
Namun faktanya kita juga harus yakin bahwa Mike bukanlah selebriti pertama dan satu-satunya yang telah menutup usia di usia yang masih terbilang muda. Beberapa aktor maupun aktris muda juga ada yang telah tutup usia,dan beberapa selebriti tersebut juga di akibatkan oleh serangan jantung di usia muda. Bahkan beberapa waktu lalu kita juga mendengar kabar duka, yaitu pesinetron cantik Irena Justin pun dikabarkan meninggal dunia, yang juga diduga karena serangan jantung pada usia yang jauh lebih muda yaitu di usia 22 tahun.
Dahulu penyakit jantung atau stroke sangat identik dengan pasien yang memiliki usia lanjut atau perkiraan di atas usia 50 tahun. Namun di jaman modern ini, justru orang-orang muda seperti Mike Mohede dan Irena Justine pun juga bisa mengidap penyakit jantung dan serangan jantung yang mengerikan sekaligus mematikan ini.
Jika kita melihat data statistik Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Balitbangkes) Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, dari total kematian yang mencapai hingga angka
41.590 yang ada di Indonesia, 21,1 persennya dari angka tersebut 41.590 disebabkan oleh sakit stroke dan 19,1, persennya lagi di akibatkan penyakit jantung dan koroner. Itu artinya penyakit stroke, penyakit jantung atau koroner memberikan kontribusi yang cukup besar dalam memberikan angka kematian di Indonesia.
Lalu pertanyaan yang paling mendasar adalah, mengapa orang yang masih muda seperti Mike Mohede bisa juga terkena serangan jantung?
Mengutip dari Harvard Men's Health Watch edisi 2009 yang dilansir laman Harvard Medical School, 10 persen penyakit serangan jantung juga dapat menimpa kaum berusia muda di bawah umur 45 tahun. Sama seperti serangan jantung yang menimpa orang-orang yang telah lanjut usia, 80 persen penyakit atau serangan jantung mendadak ini disebabkan oleh masalah arteri koroner, seperti penyumbatan kolesterol pada arteri di organ jantung.
Penyebab lain dari penyakit atau serangan jantung pada orang-orang berusia muda termasuk juga di sebabkan kelainan pada satu atau lebih pembuluh arteri, bisa juga di karenakan penggumpalan darah pada bagian lain dan dibawa menuju arteri jantung, kelainan sistem pembekuan, kejang atau inflamasi pembuluh arteri, trauma pada dada, serta penyalahgunaan obat.
Penyakit jantung pada orang-orang berusia muda seringkali dikaitkan dengan faktor risiko yang
sama pada penyakit yang di derita orang yang telah lanjut usia. Hal tersebut biasanya termasuk riwayat penyakit jantung dalam keluarga, kebiasaan merokok, karena kolesterol tinggi, hipertensi, obesitas abdominal, diabetes, sindrom metabolik, kurangnya berolahraga, emosi terpendam, peningkatan kadar protein C-reaktif, dan kurangnya pengetahuan tentang gejala dan penyakit jantung yang mungkin di derita.
Menurut pernytaan dari seorang peneliti dari Coronary Artery Risk Development in Younh Adults (CARDIA) telah mengevaluasi 5000 orang yang masih dalam muda, mulai usia 18 hingga 30 tahun. CARDIA memonitor para relawan selama 15 tahun untuk melihat bagaimana faktor risiko mempengaruhi kesehatan jantung mereka.Dengan percobaan menghisap 10 batang rokok per hari. Ternyata mampu meningkatkan risiko penyakit jantung hingga 50 persen, kemudia, peningkatan
setiap 30 mg/dL kolesterol LDL dapat meningkatkan risiko hingga 50 persen, dan setiap peningkatan 10 mm Hg dalam tekanan sistolik darah juga dapat menambah risiko hingga 30 persen.
Harvard Men's Health Watch mengingatkan mereka para pemuda pemudi generasi emas, atau mereka yang merasa masih muda, dan menginginkan kesehatanya terjaga selain Mike Mohede agar tidak mengabaikan gejala-gejala penyakit jantung, hanya karena mereka merasa "terlalu muda" untuk mengidap penyakit mengrikan tersebut. Tindakan pencegahan terhadap penyakit tersebut pun sebaiknya dilakukan sedini mungkin.
Nagh itulah ternyata beberpa penyebab atau kemungkinan yang dapat menyebabkan seorang Mike Mohede yang terbilang masih muda juga dapat mengidap penyakit yang umumnya di derita orang-orang yang telah lanjut usia. Hal itu harusnya menjadikan pelajaran bagi kaum muda di seluruh dunia, bahwa meskipun kita masih muda, tidak boleh mengabaikan gejala yang dapat menyebabkan penyakit jantung timbul, tentu dengan juga menjaga pola hidup sehat, tidak merokok tidak menggunkan obat2 terlarang dan rajin berolahraga untuk menjaga kebugaran tubuh.
Sumber : Health.liputan6,com
loading...
0 Response to "Penyayi Muda Berbakat Mike Mohede Mninggal Karena Serangan Jantung, Kok Bisa ya? Ini Penjelasannya!!"
Posting Komentar